Kabarjatim.id | Pasuruan – Dalam rangka mendukung program Smart Village, Desa Watukosek melalui Ruang Komunitas Digital menyelenggarakan pelatihan literasi digital.
Kegiatan ini menghadirkan M. Bustomi, jurnalis dari Jawa Pos Radar Bromo, sebagai narasumber. Pelatihan ini diikuti oleh 30 peserta dari berbagai unsur masyarakat, termasuk perwakilan BUMDes, penggerak PKK, kader posyandu, Karang Taruna, kelompok tani, Ansor, Fatayat, dan IPNU.
Pelatihan literasi digital ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya teknologi digital dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam mendukung kemajuan desa.
M. Bustomi memberikan materi yang mencakup penggunaan internet secara aman dan produktif, serta pemanfaatan media digital untuk mengembangkan usaha dan pelayanan masyarakat.
Para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan ini. Mereka berinteraksi aktif dengan narasumber, berbagi pengalaman, dan memperoleh wawasan baru mengenai literasi digital yang relevan dengan kebutuhan desa.
Kepala Desa Watukosek menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. Ia menekankan pentingnya literasi digital dalam mendukung transformasi desa menuju Smart Village.
“Kami berkomitmen untuk mengembangkan layanan berbasis online di Desa Watukosek, agar masyarakat dapat mengakses layanan dengan lebih mudah dan efisien,” ungkapnya. Rabu, (25/09/2024).
Dukungan ini menjadi motivasi bagi peserta untuk lebih memahami dan memanfaatkan teknologi digital.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mewujudkan Watukosek sebagai desa pintar yang adaptif terhadap perkembangan teknologi.
Dengan adanya pelatihan ini, desa berupaya memberikan kemudahan akses informasi dan layanan publik yang lebih cepat dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, sejalan dengan semangat program Smart Village. *